Daftar Link Pelayanan Online Dukcapil Makassar

Daftar Link Pelayanan Online Dukcapil Makassar

“Lahirnya Kucata’capuk menjadi sebuah kemangkakan. Dengan adanya petisi ini, ini menambah profesionalisme rumah sakit dan puskesmas karena ketika Biro Kependudukan dan Catatan Sipil langsung bekerja sama dengan pihak rumah sakit dan puskesmas maka inilah nan membusut public service yang ada. Apalagi akte kelahiran menjadi sangat serius karena kita sudah menganut sistem single identity.” ungkap Wali Ii kabupaten Makassar, Dany Pomanto.

Kehadiran program Kucata’Borek bertujuan untuk mewujudkan pelayanan dan perlindungan identitas legal anak sejak tahun  mulanya kelahirannya secara online.  Dan faedah memukat sejak dini kelahiran baru, Dukcapil berkolaborasi dengan Dinas Kesegaran, Apartemen Linu (RS), Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA), rumah bersalin, dan Sendi Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) untuk  mencatatkan dan melaporkan kelahiran anak asuh yang baru lahir secara cepat dan akurat agar mereka lekas diberikan akte kelahirannya. Demikian penjelasan Ibu Nielma Palamba, Komandan Biro Kependudukan dan Garitan Sipil (Dukcapil) Kota Makassar.

Programa Kucata’Gerbang dirancang berbasis website dan perangkat android maka itu tim IT Jawatan Dukcapil Makassar. Jikalau  menggunakannya dengan perlengkapan android, konsumen tambahan pula dahulu harus mengunduh aplikasi Kucata’Capuk di Play Store. Kucata’Burik, bahasa Makassar, nan berjasa Kami Mencatat. Maknanya dimaksudkan lakukan mengingat-ingat kelahiran semua anak warga Kota Makassar.

Program aplikasi pencatatan ataupun pelaporan kelahiran secara online Kucata’Ki  ini lagi mengisi konsepsi Makassar Sombere dan Smart City.  Ini sebuah peristiwa yang luar biasa, membuat warga kota menjadi lebih cerdas. Ini upaya mewujudkan Makassar misal Kota Dunia, dimana pemerintah kota terus melayani masyarakatnya jauh bertambah mudah, lebih sumir, dan lebih cepat melalui teknologi. Demikian Dany Pomanto menguraikan saat meresmikan pemakaian acara Kucata’Gapura  di Best Western Hotel  Makassar (8 Agustus ’18).

Baca Juga :  Kondisi Geografis Pulau Jawa Berdasarkan Peta
Kucata'ki
Dukcapil berekanan dengan Dinas Kebugaran, Rumah Sakit (RS), Rumah Linu Ibu dan Momongan (RSIA), kondominium bersalin, dan Sendi Kebugaran Masyarakat (Puskesmas)
Foto: Hamsah Sinring/Yayasan BaKTI


Sejak programa Kucata’Pintu  dioperasikan  oleh 27  RS, RSIA, dan Puskesmas mitra,  atas dasar Perjanjian Partisipasi Dinas Dukcapil dengan Dinas Kesegaran, laju pertambahan cakupan akte kelahiran semakin cepat. Kini, sesuai data Dukcapil  masing-masing Oktober 2018 cakupan akte kelahiran mengaras 90.02%, capaian itu telah melampaui target RPJMN 90% hari 2014-2019.

Menurut Nielma Palamba, inovasi inventarisasi kelahiran seperti programa Kucata’Borek bersama pusat-pusat layanan kebugaran dan yang terkahir akte kelahiran aksara braille untuk  anak dengan disabilitas sudah lalu sangat kondusif Makassar diganjar sanjungan Kota Layak Anak bakal kesekian kalinya. Dan detik ini melalui acara Kucata’Bab, maka anak akan dengan mudah mendapatkan tiga layanan sekaligus yakni akte kelahiran, kartu identitas momongan (KIA) dan Tiket Keluarga.

Membekali Penanggung Jawab Kucata’Ki di RS, RSIA, dan Puskesmas

Secara teknis, aplikasi ini membuat skema yunior dari proses pencatatan kelahiran di atas meja di   kantor Biro Dukcapil  menjadi pendataan secara daring.  Kehadiran aplikasi ini memotong urusan birokrasi sehingga efisien karena warga lain perlu  nomplok berulangulang dan antri  di jawatan Jawatan Dukcapil. Layak sekali datang yakni lega saat pengambilan akte kelahiran, pula lain teristiadat antri karena pendaftar online disediakan jalur individual.  Bahkan, pendaftar online bisa tidak datang karena petugas Dukcapil dapat mengantarkan akte kelahiran jika bilang akte kelahiran yang didaftarkan online secara kolektif oleh petugas Kucata’Bopeng  di rumah sakit dan Puskesmas.

Namun, sebelum pelaporan kelahiran online untuk anak yang baru lahir dilaksanakan,  Biro Dukcapil terlebih dahulu membekali staf  RS, RSIA, dan Puskesmas, pemahaman adapun peraturan  dan kelincahan pencatatan kelahiran melalui pelatihan. “Pelatihan pencatatan kelahiran secara online sangat berharga karena permohonan Kucata’Pintu dirancang sesuai dengan aturan undang-undang. Di dalam aplikasi disediakan form nan harus diisi oleh pendaftar online sesuai syarat kodifikasi sipil dan admiistrasi kependudukan.” kata Chaidir Kabid PIAK, Dukcapil Makassar.

Baca Juga :  Spesifikasi Redmi Note 8 Pro

Hingga momen ini sepenuh 10 Puskesmas Pemeliharaan yang ada di Makassar, ditambah dengan 11 Apartemen Remai Ibu dan Anak serta 6 Rumah Lindu Daerah dan swasta sudah mendomplengkan sendirisendiri dua manusia stafnya n domestik pelatihan pencatatan kelahiran secara online  yang dilaksanakan oleh Dinas Dukcapil Makassar. Selama dua hari pelatihan mereka praktik berkreasi secara konkret menginput dan meng-upload arsip digital ke tribune ttp://www.dukcapil-makassar.id

Komitmen 27  RS/RSIA/ danPuskesmas bikin menambah layanan akte kelahiran melalui acara Kucata’Ki  didukung serta merta makanya pimpinannya dengan menandatangani surat Perjanjian Kerja Sama dengan Dukcapil. Karena itu, staf nan sudah dilatih secara resmi menjadi focal point  layanan  Kucata’Ki di kancah kerja tiap-tiap.

Peserta menyanyikan Indonesia Raya
Peserta menyanyikan Indoneisa Raya diawal kegiatan
Foto: Hamsah Sinring/Yayasan BaKTI


Pembukuan maupun Pelaporan Kelahiran Online

Mekanisme pencatatan alias pelaporan kelahiran online dibuat kian simple sehingga melajukan bagi petugas di RS/RSIA/Puskesmas. Buat log in mereka menggunakan username dan password tiap-tiap yang sudah dibuatkan oleh Dukcapil.  Sahaja sebelum log in  mereka menyiapkan data kelahiran anak dan beberapa sahifah syarat akte kelahiran yakni, Kopi Kelahiran Asli, fotokopi Kartu Tanggungan, fotokopi buku Akte Rangkaian, dan fotokopi KTP ayah dan ibu.

Selanjutnya petugas Kucata’Borek melakukan langkah-langkah sebagai berikut:

  1. Digitalisasi dokumen dengan memindai (scanning)  atau memfoto  semua dokumen yang disebutkan di atas.
  2. Log in Kucata’Burik dan melakukan registrasi. Sreg proses ini Dukcapil langsung menjawab dengan mengasihkan nomor registrasi online.
  3. Proses registerasi terus berlanjut dengan mengisi form pencatatan kelahiran nan sudah tersedia. Sekiranya pengisian form sudah model, selanjutnya  melampirkan file pertinggal  syarat akte kelahiran tersebut, dan kemudian mengirimkan atau submit  ke Dukcapil.
  4. Petugas (ahli mesin) di Dukcapil langsung  berkreasi berbuat verfikasi data dan pertinggal yang diterima dan selanjutnya membawa notifikasi harga diri pertinggal, dinyatakan Konseptual dan DITOLAK kalau enggak lengkap.
  5. Jika dokumen LENGKAP, Dukcapil langsung mengangkut ke pelapor/petugas Kucata’Ki di RS/RSI/Puskesmas tanggal pengambilan Akte Kelahiran dan Kartu Keluarga, dan Kartu Identitas Momongan (KIA) di maktab Dukcapil.
  6. Pengambilan Akte Kelahiran makanya pihak RS/RSIA/Puskesmas alias pemilik akte dengan mengapalkan akta tulus nan telah discan maupun difoto saat sebelum pelaporan online. Akan tetapi Akte Kelahiran, KK dan KIA dapat diantarkan ke RS/RSIA/Puskesmas oleh petugas Dukcapil jika sejumlah akte kelahiran adalah hasil pelaporan kolektif.
Baca Juga :  Cara Cek Blt Dana Desa Online

Kesediaan aplikasi Kucata’Ki di RS/RSIA dan Puskesmas mutakadim dirasakan manfaatnya oleh banyak warga Makassar. Sebagai halnya Ibu Rasni Basri, penghuni Kel. Karampuang,   Kec. Panakkukang, nan mutakadim melahirkan di Kondominium Remai Bayangkara, “Peladenan ini betul –betul sangat memuaskan karena melajukan insan, tidak rumit, dan cepat. Dan bahkan silam efisien karena  satu kali pelaporan di rumah sakit serempak dapat tiga  yakni Akte Kelahiran, Karcis Keluarga, dan Kartu Identitas Anak.”katanya.

Daftar Link Pelayanan Online Dukcapil Makassar

Source: https://baktinews.bakti.or.id/en/node/6