Huruf Huruf Korea Selatan
Huruf Huruf Korea Selatan
Alfabet yaitu salah satu situasi pertama dan penting nan dipelajari anak-momongan di sekolah. Di sejumlah tempat, ada mnemonic nan bagus – sebuah lagu lakukan membantu siswa mengingat ABC mereka.
Dalam bahasa Inggris, alfabet sudahlah mudah. Tak ada cap diakritik kerjakan diingat; lain ada aksen, cedilla alias ‘ekor’ sebagaimana penutur bahasa Slavik menyebut tanda pada vokal tertentu (ą ataupun ). Penutur bahasa Inggris mengandalkan diftong, interelasi abjad, dan suara vokal yang beraneka ragam bagi memperluas jangkauan alfabet 26 fonem tersebut.
Apakah Dia akan kaget mengetahui bahwa bahasa Korea juga memiliki kombinasi ‘huruf’ nan memengaruhi bunyi dan makna kata?
Sistem penulisan bahasa Korea tidak menunggangi alfabet Latin seperti apa dan bagaimana yang kita gunakan. Malah bertambah tepat untuk menyebutnya dengan karakter Korea dan jelas ini kadang-kadang berbeda dengan yang alfabet Latin. Enggak peristiwa yang mudah, tapi bahasa Korea layak cak bagi Beliau pelajari. Disinilah Superprof mencoba kerjakan menjelaskan lebih jauh terkait alfabet Korea.
Sebagai spoiler awal, abjad Korea lebih dari 26 abjad maka bersiaplah!
Tersedia guru-guru bahasa Korea terbaik
Bagaimana Alfabet Hangeul Lahir?
Perlu diketahui, goresan Korea tidak sepenuhnya dapat dikatakan n kepunyaan alfabet karena terdiri dari karakter. Atau, lebih khusus lagi, rumpil bagi menyambung konsep alfabet dengan seperti itu banyak ideogram, menghafal introduksi ‘alfabet’ berasal berbunga bahasa Yunani yang terdiri berasal pengenalan ‘alpha+beta’.
Dengan introduksi lain, A dan B
Intern keistimewaan tertentu, kata Inggris Kuno ‘stæfræw’, yang berarti ‘deret huruf’ adalah definisi yang lebih baik mulai sejak ‘alfabet’. Dan perkenalan awal tersebut lebih mengoper konsep alfabet Korea, apalagi jikalau baris yang dimaksud bukanlah huruf nan kita kenal sejauh ini.
Cek di sini kerjakan tuntunan bahasa korea

Sebelum adanya
Hangeul,
umum Korea masih menggunakan sistem penulisan dengan huruf-huruf Tiongkok klasik yang disebut Hanja. Meskipun telah memiliki bahasa lisan sendiri, tetapi masyarakat menggunakan Hanja untuk membantu mereka dalam sistem penulisan. Hanya saja, tidak semua sepuhan masyarakat Korea lega masa itu memiliki akses untuk mempelajari Hanja. Terlebih, kita semua mengetahui bahwa karakter Tiongkok terlampau banyak dan cukup terik. Karena alasan itu, tetapi tanggungan kerajaan dan golongan bangsawan yang memahami Hanja lebih lanjut. Tak heran jika sebelumnya banyak masyarakat Korea nan buta lambang bunyi.
Berpegang lega fakta itu lahirlah huruf
Hangeul –merupakan sistem yang silabik dan fonetik, yang diciptakan oleh Raja Sejong dan para ilmuwan lega tahun 1446.
Hangeul
menggunakan fonem yang lebih mudah dikenali oleh umum Korea dan menggambarkan bunyi Korea.
Hangeul
pertama kali dipublikasikan melalui
Hunminjeongeum
atau manuskrip yang berisi abjad Korea bagi edukasi awam. Kendatipun
Hangeul
telah digunakan sejak mulanya pembentukannya di tahun 1446, namun baru kemudian di 1912 istilah
hangeul
pertama mana tahu dicetuskan maka itu Ju Sigyeong. Memiliki arti
“great script”,
bikin awalnya
hangeul
lebih dikenal dengan sebutan
Eonmun.
Walaupun prolog-prolog yang paling kecil umum digunakan yakni
Hangeul,
tapi lebih dari 70% daftar kata bahasa Korea terdiri dari kata-kata nan dibentuk dari Hanja atau diambil dari bahasa Mandarin.
Sejarah mencatat bahwa perjalanan
Hangeul
pun tidak lantas mudah untuk diterima masyarakat Korea secara luas. Pada awalnya,
Hangeul
mendapat banyak protes dan kalangan awam papan bawah atas tetap menggunakan Hanja walaupun
hangeul
menawarkan sistem penulisan yang lebih mudah. Bahkan, Sunan Yeonsangun sempat melarang umum untuk menggunakan
hangeul
di waktu 1504. Mentah kemudian digunakan kembali dalam penulisan dokumen konvensional di tahun 1894 dan di tahun berikutnya, sekolah dasar Korea pun kembali ikut menggunakan
hangeul.
Singkatnya,
hangeul
dapat kembali digunakan maka dari itu skala luas di masyarakat sehabis kedaulatan Korea dari penjajahan Jepang puas tahun 1946. Sekarang, intim di semua papan stempel, urut-urutan, petunjuk, bahkan tulisan-catatan informal dituliskan dalam fonem
hangeul,
hanya tulisan-tulisan akademik dan resmi yang dapat Kamu temui karakter Hanja.
Membiasakan Hangeul untuk Pemula

Sebuah karakter Hangeul disusun berasal 2 alias lebih unit, dimana setiap unit tersebut terdiri dari beberapa konsonan dan vokal.
Huruf Hangeul : Vokal
Huruf vokal
hangeul
terdiri terbit 21 huruf yang terbagi dalam 10 vokal radiks dan 11 vokal suplemen yang merupakan gabungan ataupun dibuat terbit vokal dasar. Dalam pembelajaran huruf vokal, kita akan belajar bagaimana mengenali bunyinya.
Huruf Hangeul | Romanisasi |
---|---|
ㅏ | A |
ㅑ | Ya |
ㅓ | Eo |
ㅕ | Yeo |
ㅗ | O |
ㅛ | Yo |
ㅜ | U |
ㅠ | Yu |
ㅡ | Eu |
ㅣ | I |
ㅐ | Ae |
ㅒ | Yae |
ㅔ | E |
ㅖ | Ye |
ㅘ | Wa |
ㅙ | Wae |
ㅚ | Oe |
ㅞ | We |
ㅝ | Wo |
ㅟ | Wi |
ㅢ | Ui/Yi |
Huruf Hangeul: Konsonan
Huruf Hangeul | Romanisasi |
---|---|
ㄱ | G/K |
ㄴ | N |
ㄷ | D |
ㄹ | R/L |
ㅁ | M |
ㅂ | B/P |
ㅅ | S |
ㅇ | -Ng |
ㅈ | J/C |
ㅋ | Kh |
ㅌ | T |
ㅍ | P |
ㅊ | Ch |
ㅎ | H |
Huruf Hangeul : Konsonan Ganda
Konsonan Ganda dalam bahasa Korea digunakan buat menunjukkan penekanan dalam sebuah kalimat.
Huruf Hangeul | Romanisasi |
---|---|
ㄲ | Kk |
ㄸ | Dd/Tt |
ㅃ | Bb/Pp |
ㅆ | Ss |
ㅉ | Jj |
Abc Hangeul : Batchim
Batchim (밭침) yaitu bunyi konsonan akhir yang ada pada satu kata nan akan memengaruhi pelafalan pembukaan tersebut.
Leter Batchim | Acuan Kata | Arti | Penjelasan |
---|---|---|---|
ㅂ (B) | 어렵다 (Eo-ryeob-da) | Susah | 어렵다 berubah menjadi 어려워요 (Eo-ryeo-wo-yo). ㅂ hilang diganti dengan 워 (Wo). |
ㄷ (D) | 듣다 (Deud-da) | Mendengar | 듣다 berubah menjadi 들어요 ( Deur-eo-yo) karena ㄷ hilang dan diganti dengan ㄹ. |
ㄹ (R) | 만들다 (Man-deul-da) | Membuat | 만들다 berubah menjadi 만듭니다 (Man-deub-ni-da).
Batchim ㄹ akan hilang jika bersesuai huruf ㄴ, ㅂ, ㅅ, dan 으. |
ㅎ (H)
ㅇ (-Ng) |
좋아 (Jo-a) | Gemar | Jika terletak di antara aksara enggak, ㅎ dan ㅇ tidak dibaca. |
ㄱ (K)
ㄷ (D) ㅂ (B) ㅈ (J) |
많다 (Man-ta) | Banyak | Huruf ㄱ, ㄷ, ㅂ, ㅈ sekiranya berada sebelum leter ㅎ maka huruf ㅎ hilang. |
ㄴ (Horizon)
ㄹ (R) |
설날 (Seol-nal) | Musim yunior Korea | Huruf ㄴ jika bertemu dengan ㄹ bersantap ㄴ dibaca sebagai ㄹ.
Sehingga 설날 (Seol-nal) menjadi 설랄 (Seol-lal). |
ㅂ (B)
ㅎ (H) |
답답해 (Dap-da-pae) | Enggak kepala dingin | ㅂ jika bertemu dengan ㅎ hilang dan dibaca menjadi ㅍ.
Sehingga 답답해 (Dap-dap-hae) dibaca dibaca 답다패 (Dap-da-pae). |
ㄷ (D)
ㅌ (T) |
같이 (Ga-chi) | Bersama | ㄷ dan ㅌ jika bercocok 이 (I) dibaca ㅈ (J) cak bagi ㄷ dan ㅊ (Ch) bagi ㅌ.
Sehingga 같이 (Gat-i) dibaca 가치 (Ga-chi). |
Plong dasarnya, fonem Hangeul terdiri terbit 24 lambang bunyi yang terbagi n domestik 10 huruf vokal pangkal dan 14 leter konsonan hingga akhirnya berkembang dengan tambahan huruf vokal ganda maupun aksara konsonan ganda. Semua pasti akan berat di tadinya, namun Anda perlu memotivasi diri hingga akhir moga dapat melihat diri Kamu berkembang.
Sistem Penulisan Hangeul Korea
Sekarang setelah mengenal lambang bunyi
hangeul,
baik fonem vokal alias konsonan, Dia akan sparing akan halnya pendirian penulisan dan cara membaca huruf Korea.
Harus kami katakan di awal, ini tertulis tantangan yang akan Engkau hadapi internal penerimaan bahasa Korea. Enggak perlu kahwatir, guru profesional dapat merancang pendedahan nan menyenangkan buat membantu Ia berkembang bersama pelajaran n domestik.
Cek di sini untuk latihan bahasa korea di Jakarta

Penulisan huruf
hangeul
dilakukan dengan menggabungkan fonem vokal dan konsonan untuk mewujudkan satu tungkai prolog begitu juga bahasa asing lainnya. Kosakata bahasa Korea terdiri dari satu suku prolog maupun perkariban bersumber beberapa suku kata. Dan kemudian suku alas kata tersebut dapat dicacah menjadi kaki perkenalan awal konsonan dan vokal (KV) atau konsonan, vokal, konsonan (KVK).
Dalam penerapannya, huruf
hangeul
vokal dapat berdiri seorang dengan penulisan huruf atau lambang “o” tidak dihilangkan. Terkecuali jika abjad vokal digabungkan dengan abc konsonan, maka huruf “o”-nya dihilangkan. Misalnya, 우유 yang dibaca ‘uyu’ (u = huruf vokal, yu = huruf vokal; kaprikornus abjad “o”-nya tetap ada) dan artinya payudara.
Ada catur pola sumber akar nan perlu Anda ketahui dalam menggabungkan abjad vokal dan konsonan, berikut:
- Jika aksara konsonan berintegrasi dengan vokal vertikal, maka berpola susun ke samping. Contohnya: 다리미 dibaca ‘tarimi’ yang bermanfaat ‘setrika’.
- Jika huruf konsonan bergabung dengan vokal horizontal, maka berpola susun ke bawah. Contohnya: 포도 dibaca ‘phodo’ yang berfaedah ‘anggur’.
- Jika huruf konsonan bergabung dengan vokal vertikal dengan ada suplemen konsonan pengunci (batchim). Contohnya: 신발 dibaca ‘sinbal’ nan berguna ‘sepatu’.
- Sekiranya huruf konsonan menyatu dengan vokal melintang, maka berpola susun tindih. Contohnya: 공장 dibaca ‘kongjang’ yang artinya ‘pabrik’.
Belajar bahasa Korea tidak ada yang lebih baik dari meluputkan diri dalam budayanya. Bagi Anda nan menggemari riuk satau grup musik Korea maupun senang mematamatai drama Korea, ini dapat menjadi alternatif yang bagus untuk menggarangkan sukma Anda belajar Bahasa Korea lebih jauh. Setelah mengenal huruf
hangeul
Korea, tidakkah Kamu ingin mencoba sparing bahasa Korea dari lagu-lagu Korea?
Yang perlu Sira buat saja: mulailah dari hari ini!
Pelajari juga kata sandang kami sekitar skor korea dan hidayah jenama korea!
Huruf Huruf Korea Selatan
Source: https://www.superprof.co.id/blog/huruf-korea/