Tebu Hitam Penangkal Santet
Tebu Hitam Penangkal Santet
Jenis-JenisTanaman Penangkal Ilmu Santet kata orang-orang dulu. Boleh beriman atau tidak tapi ini hanyalah sebuah usaha bikin menghindari santet. Berikut ini, beberapa macam tanaman yang sepanjang ini kita kenal memiliki aura penangkal guna-guna hitam. Namun, sebagian harus diperhatikan letak tanamannya agar aura yang dimiliki dapat mencagar tuan rumah.
Ros
Bunga lambang cinta yang batangnya penuh duri ini mempunyai kekuatan menyerap hawa-hawa negatif, tertulis menangkal bidasan santet. Hawa negative nan berbuah diserapnya akan langsung dibuang ke dalam lahan. Tapi sebaiknya jangan ditanam di depan apartemen. Karena bila ditanam di depan rumah, hawa negatif nan sudah lalu dimasukkan petak, dikhawatirkan akan dilangkahi ataupun dilewati penghuni apartemen. Bila ini terajdi, sang penghuni rumah boleh terkena bencana.
KAKTUS
Tanaman yang lumrah bertaruk di area kering ini memiliki fungsi sama dengan mawar; mampu menangkal santet dan hawa-hawa negatif enggak. Sekadar kemustajaban ini hanya bisa keluar bila dia ditanam atau ditaruh di luar rumah; di pinggul, di depan, atau di samping. Bila diletakkan di dalam rumah, tidak kurnia penolak santet yang keluar, tapi terlebih bisa menjorokkan datangnya rejeki.
Pinang MERAH
Tanaman dengan nama ilmiah cyrtostachys lakka ini, sekali lagi dipercaya boleh menyorong serangan black magic semacam santet yang ditujukan pada pemukim apartemen.
KEMUNING JAWA
Tanaman nan memiliki stempel ilmiah Murraya Paniculata ini juga diyakini fertil menolak kekuatan black magic. Selain itu, di manjapada remedi tradisional, pokok kayu yang bunganya mirip anakan melati ini biasa digunakan untuk mengobati nanah, rematik, memar, sakit gigi, radang buah zakar, infeksi saluran berkemih, dan sejumlah kelainan lainnya.
TEBU WULUNG
Sama sama dengan pinang sirah dan kemuning jawa, ditanam dimanapun, tebu nan kulit layon hingga daunnya bercelup hitam ini dapat menangkal ilmu-ilmu hitam nan mengancam penghuni kondominium. Karena tuahnya, beberapa ki dukun galibnya menggunakan tanaman bernama latin Saccharum officniarum ini sebagai media penyembuhan.
Pokok kayu SERUT
Tumbuhan yang menjadi salah suatu calon penggemar bonsai ini bisa meredakan niat kejam yang mengancam warga rumah. Ditanam di bagian kondominium manapun, khasiat Camona retusa tersebut akan unjuk.Selain 6 pohon di atas, suka-suka sejumlah pokok kayu lain nan yang memiliki aura hamper serupa; dapat mengusir dan ki menenangkan amarah hawa ‘panas’. Bahkan bias menakutnakuti binatang beracun dan ancaman maling.
JAMBU DERSONO
Tanaman jambu sekaum jambu air ini memiliki aura yang sangat kuat. Bahkan karena saking kuatnya aura yang dikeluarkan, persil yang semula ‘merangsang’, bila ditanami pokok kayu ini akan berubah menjadi ‘milik’. Aura yang dimiliki juga bisa mendatangkan rejeki kerjakan pemiliknyaatau penghuni rumah dimana engkau ditanam. Di beberapa kraton, pokok kayu bernama latin Eugenia malaccencis ini sekali lagi menjadi bunyi bahasa ‘kadersan sih ing sesama’, menggambarkan aksih dan cinta satu setinggi lain.
COCOR BEBEK
Dari auranya, pohon yang mempunyai segel latin Kalanchoe pinnata ini mempunyai kelebihan hampir sebagai halnya jambu dersono; bisa meredam emosi tanah yang ‘panas’. Di beberapa daerah, cocor angsa halal dipakai untuk obat guncangan kepala, batuk, remai dada, kudis di kepala, dan beberapa macam penyakit jangat lain, demam, luka, memperlancar haid, serta obat rebuk.
POHON TANJUNG
Pohon nan daunnya mirip daun beringin dan berbuah mirip belinjo ini telah sejak lama dipercaya bakir mengusik bujukan ular cabai berbisa. Pohon bernama ilmiah Mimusopselengi ini lagi mempunyai makna agar selalu ‘disanjung-sanjung’ selalu.
BAMBU Kuning
Selain seumpama penghias ujana alias cerocok rumah, keluarga bambo asfar nan bernama ilmiah bambusa vulgaris ini juga dipercaya bernas memerosokkan mencolong maupun pencuri.
Mudahmudahan bermanfaat yaa ….. 🙂
__________________________________________________________________________________
Tebu Hitam Penangkal Santet
Source: https://salimdotkom.blogspot.com/2012/11/tanaman-penangkal-santet-teluh.html